Dirgahayu Indonesia!

Selamat merdeka untuk tahun yg ke 71, Indonesia.

71 tahun yg lalu, tepatnya 17 Agustus 1945.
Naskah proklamasi dibacakan, deklarasi kemerdekaan diserukan, bendera merah putih dikibarkan. 
Negara Kesatuan Republik Indonesia namanya.

Aku lahir dan besar di tanah ini, tapi tidak banyak yang aku tahu tentang negara ini.
Yang aku tahu adalah ini...
Dari Sabang sampai Merauke itulah batas wilayah Indonesia. Di dalamnya berjejer pulau-pulau. 
Pancasila adalah dasar negara ini dengan Burung Garuda dengan kepala menghadap ke kanan, dengan 5 perisai di dadanya berisikan 5 gambar Pancasila dan sebuah pita bertuliskan 'Bhineka Tunggal Ika' dicengkeram di kakinya, itu sebagai lambang negara ini.
Burung Garuda melambangkan bangsa yang kuat dan besar. Perisai berisi 5 gambar Pancasila dengan garis tebal di tengahnya menandakan Indonesia dilalui Garis Khatulistiwa. Dan Bhineka Tunggal Ika artinya berbeda-beda tapi tetap satu.

Hanya segitu yang aku tahu tentang negara ini. Itu yang aku pelajari saat duduk di Sekolah Dasar.

Indonesia adalah negara yang kaya! Kaya akan sumber daya alam, wisata alam, keindahan alam, bahasa, suku, adat istiadat, agama, ilmu pengetahuan dan yang terpenting, Indonesia sangat kaya akan manusia2 hebat di dalamnya. Berkarya, berkarya dan berkarya. Itulah Indonesia. Kreatifitas yang tinggi, mulai dari tradisional sampai modern. Apa yang tidak ada di Indonesia? Hanya sebuah pengakuan dari negara yang tidak ada.

17 agustus.
Sejak kecil, aku sangat suka 17 Agustus.
Upacara di sekolah, menjadi paskibra atau paduan suara adalah hal yang paling membanggakan, apalagi kalau berhasil membuka bendera dengan mulus. Mengheningkan cipta adalah bohong kalau orang2 benar2 mengheningkan cipta. Yang aku lakukan adalah melihat ke bawah, cari batu, ikuti semut berjalan, lihat sepatu teman atau tidur. Saat istirahat adalah yang paling menyenangkan.
Selesai upacara, ikut pertandingan.
Panjat pinang, enggrang, bakiak, makan kerupuk, bawa kelereng pakai sendok, lompat karung, masukin bolpen ke botol, pecahin balon dan banyak permainan lainnya saat 17 agustus.
Sederhana, kreatif, murah tapi menyenangkan bukan?
Dan aku tidak pernah lupa menghibarkan bendera merah putih di halaman rumah seminggu sebelum 17 Agustus.

Aku cinta Indonesia, sangat cinta Indonesia.

Walaupun banyak negeri kujalani, yang mahsyur permai di kata orang. Tetapi kampung dan rumahku, di sanalah ku rasa senang. Tanah ku tak kulupakan, Engkau kubanggakan.
Yang baca ini sambil nyanyi, yes you have to be proud of Indonesia!
Siapa yang abis jalan2 ke luar negeri, kangennya makanan padang? Siapa yang lagi di luar negeri, kangennya Indomie goreng? Siapa yang di luar negeri, kangennya mba di rumah? Ayam goreng, tempe goreng, soto, lotek, bakso, sate?

Indonesia.. Indonesia..
Seringnya kita pergi ke suatu tempat di Indonesia terus kita foto, terus bilang "yang kaya gini juga ada di Indonesia" atau "Afrika-nya Indonesia, Maldives-nya Indonesia, Niagara-nya Indonesia"
Bukan -nya Indonesia yang harusnya kita tulis. Tapi harusnya, 'Semuanya ada di Indonesia'. Semua yang ada di luar negeri, itu ada di Indonesia, kalau kita mau perdalam Indonesia, kalau kita mau explore Indonesia.

Indonesia tanah airku tanah tumpah darahku. Di sanalah aku berdiri. Berhentilah rasis, berhentilah menonjolkan ras dan agamanya masing2. Kita tinggal di Indonesia, satu tanah. Apapun ras dan agama kita, kita adalah satu, kita adalah Indonesia. Bhineka Tunggal Ika.

Selamat hari kemerdekaan, Indonesia.
Dirgahayu Indonesia! 

Comments

Popular posts from this blog

1 year has passed

Bahagia itu relatif, Sedih itu absolut...

Untuk kamu, kalian dan mereka...